Cara Membuat Watermark dan Pemahamannya

Wartapagi.id -- Merupakan hak cipta yang digunakan untuk menandakan bahwa sebuah karya adalah milikmu, sesuatu yang pastinya membanggakan Anda tentunya ya. Watermark adalah salah satu produk yang dihadirkan dalam bentuk logo atau tulisan agar orang lain tidak bisa mengaku bahwa karya tersebut adalah miliknya. Baca juga : Tidak Menghiraukan Larangan Suami, PSK ini Tewas saat Layani Pelanggan Keenam.

Pemahaman dari Watermark itu sendiri adalah merupakan sebuah tanda yang dapat berupa teks, logo, ataupun pola yang dimasukkan pada sebuah karya untuk menandakan kepemilikan dari karya tersebut. Anda pasti ada yang sudah pernah melihatnya, yaitu pada saat nonton video YouTuber ternama, dimana terdapat logo atau nama mereka di videonya. Anda juga dapat melihatnya di foto-foto atau pada gambar online.

Kegunaan dari Watermark

Kegunaan dari Watermark yaitu umumnya adalah untuk melindungi hak cipta sebuah karya. Jadi orang lain tidak bisa menggunakan karyamu tanpa izin atau nda sembarang memposting ulang dan mengklaimnya. Watermark juga bisa digunakan untuk branding yaitu bisa digunakan untuk mempromosikan karyamu.

Cara Membuat Watermark

1. Pilih Sarana Pembuatan Watermark

Sarana pembuatan watermark yang bisa membantu Toppers adalah Adobe Photoshop contohnya. Selain itu ada banyak pilihan lainnya yang bisa kamu temukan di internet. Atau bisa mencarinya di Google Play Store atau App Store jika Anda pakai smartphone.

2. Buat Salinannya untuk Foto atau Karyamu

Gunakan foto atau karyamu lalu tambahkan watermark dan jangan lupa buat salinan aslinya terlebih dahulu, supaya karyamu yang asli tanpa watermark bisa tersimpan.

3. Pilih Penempatan Watermark

Penempatan watermark harus ditentukan dengan baik, agar supaya keindahan karyamu dapat terlihat dengan baik dan indah, juga pastinya orang lain tidak bisa menghapusnya. Misalkan saja Anda bisa menempatkannya di tengah-tengah gambar atau karya.

4. Buatlah Watermark sebagai Bagian dari Karya

Jadikan watermark sebagai bagian dari karyamu dengan menempatkannya pada tempat yang bisa diperhatikan oleh pembaca. Misal Watermark diintegrasikan ke dalam karyamu. Memang memakan waktu sih, tapi bermanfaat banget loh untuk karyamu.

5. Tempatkanlah Watermark di Area Komposit Gambar

Gunakanlah kecanggihan teknologi sekarang untuk bisa menempatkan watermark agar lebih sulit untuk dihapus. Misalnya menempatkannya di area komposit gambar dan menyesuaikan tingkat transparansinya.

6. Gunakanlah Warna Semi Transparan

Anda dapat menggunakan warna semi transparan agar watermark terlihat menyatu dengan gambar atau karyamu. Jadi watermarkmu jangan terlihat terlalu jelas ya, agar tidak mengurangi keindahannya.

7. Jangan Lupa Cantumkan Informasi Diri

Cantumkanlah informasi diri Anda pada watermark yang Anda buat, sehingga selain melindungi karyamu, watermark juga dapat membuatnya terlihat lebih profesional. Misalnya Anda dapat menggunakan simbol ©, menuliskan nama pemilik, atau menampilkan tanggal publikasi karya tersebut.

Akhir Kata

Ok, sekian dulu artikel dari Wartapagi.id tentang "Cara Membuat Watermark dan Pemahamannya". Semoga bermanfaat bagi Anda semua dimanapun pergi dan berada. Salam sehat dan sukses serta tetap semangat. Baca juga : Viral | Selain Tukang Selingkuh, Doyan Prostitusi Online.

Sumber : www.tokopedia.com

Berbagi :